Pengaruh Jumlah Rumah Tangga terhadap Rasio Elektrifikasi Menggunakan Metode Regresi

Abstract

Tingginya tingkat kebutuhan rumah tangga serta munculnya berbagai perabotan yang memerlukan tenaga listrik di setiap rumah menjadi perhatian saat ini. Munculnya alat-alat tersebut tidak terlepas dari peran platform e-commerce yang menyebabkan masyarakat berbondong-bondong membeli alat-alat kebutuhan rumah tangga tersebut. Hal ini berdampak terhadap penggunaan listrik di setiap rumah tangga berbeda dan meningkat. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh jumlah rumah tangga terhadap rasio elektrifikasi. Metode yang digunakan yaitu regresi yang berfungsi untuk melihat pengaruh varibel prediktor terhadap variabel respon. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu jumlah penduduk rumah tangga merupakan variabel yang sangat berpengaruh agar rasio elektrifikasi dapat terwujud mendekati 100%, dengan presentase pengaruh jumlah rumah tangga digambarkan oleh nilai R-Square sebesar 85,2 %. Hal ini mengandung makna bahwa produktifitas setiap rumah tangga dalam mendukung naiknya rasio elektrifikasi mampu mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi di sebuah wilayah. Pada penelitian berikutnya diharapkan melibatkan variabel lain dan metode lain sehingga dapat dijadikan sebagai perbandingan metode.